ABSTRAK
Tigecycline telah digunakan secara luas untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang resistan terhadap banyak obat, tetapi dosis dan distribusi intrapulmoner masih kontroversial. Dalam penelitian ini, metode UPLC–MS/MS ditetapkan dan divalidasi sepenuhnya untuk mengukur tigecycline dalam plasma manusia dan BALF. Presipitasi protein yang sederhana dan cepat digunakan untuk mengekstrak analit dari plasma dan sampel BALF. Kemudian, tigecycline dan IS dipisahkan pada kolom SHIMADZU AQ-C18 dan dideteksi menggunakan mode ionisasi elektrospray ion positif menggunakan transisi m / z 586,3 → 513,2 m / z untuk TGC dan 458,0 → 441,0 m / z untuk minocycline (IS). Linearitas kalibrasi berada dalam kisaran 20–2000 ng/mL dalam plasma dan BALF. Metode yang divalidasi berhasil diterapkan untuk menyelidiki karakteristik farmakokinetik tigecycline pada pasien yang sakit kritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah pemberian tigecycline 100 mg q12h secara intravena, AUC 0–12 adalah 3663,02 ± 2075,84 ng × h/mL dan C ss,av adalah 305,25 ± 172,99 ng/mL; rasio konsentrasi plasma/konsentrasi ELF rata-rata adalah 3,66. Ditemukan perbedaan individu yang signifikan dan sifat farmakokinetik yang sangat bervariasi, yang menunjukkan bahwa penyesuaian regimen dosis menurut pemantauan obat terapeutik efektif dan efisien untuk menjamin kemanjuran dan keamanan obat terutama untuk pasien yang sakit kritis.
Penentuan Tigecycline dalam Plasma dan Cairan Lavage Bronchoalveolar dengan UPLC–MS/MS dan Aplikasinya pada Studi Farmakokinetik pada Pasien Sakit Kritis

Tinggalkan Balasan